Langsung ke konten utama

Sulapan Masa Kecil

https://hdwallpapersco.com/other/beautiful-girl-child-magic-hd-wallpapers-download
Sumber gambar: hdwallpapersco.com

Cerita ini aku alamin waktu aku masih kecil :) Ceritanya gini..

Suatu hari aku ngantuk banget, sampe-sampe aku tiduran didepan rumah. Karena takut pulas tidur didepan rumah, akhirnya aku masuk. Aku kembali tiduran di belakang pintu hingga akhirnya tertidur pulas. Aku terbangun karena mengalami beberapa mimpi. Entah kenapa rasanya lapar.. Ya! pengen memakan sesuatu. Aku teringat permen kupu-kupu yang biasa aku makan, aku juga teringat snack biskuit berbentuk stik yang ada coklat cairnya sama coklat cair warna-warni yang biasa aku makan dulu. Uhh.. enak bangettt!
Seketika teringat itu aku pun bangkit dan berlari pergi warung depan rumahku.
"Beli.."
"Beli apa?" kata Si Ibu penjualnya yang seketika datang melayani ketika mendengar suaraku.
"Beli permen kupu-kupu." Aku cek ditoples tempat biasa yang digunakan untuk menaruh permen ternyata gak ada. Akhirnya aku memilih snack lain, kuputuskan untuk membeli coklat cair warna-warni. Namun, saat aku hendak membayar, aku merasakan sesuatu yang berbeda.
Si Ibu penjual mengambil snack itu untukku. Aku pun memberikan uang yang ada digenggaman tangan kananku.
"Ini uangnya." Aku membuka genggaman tangan kananku.
"Wah, gak ada!"
(Aku mulai panik)
Kemudian aku membuka genggaman tangan kiriku.
"CLINGGG! Gak ada juga!"
Aku pun merogoh saku celanaku.
"Maaf, uangnya ketinggalan." Aku segera berlari mengambil uang dirumahku dan kembali untuk membeli snack yang tadinya ingin aku beli. Duh malunyaaa.. HAHAHA XD

(Aku membeli snack di warung saat masih setengah sadar karena bangun tidur. Lucunya, saat aku mulai sadar bahwa aku tak membawa uang, aku berupaya ngeles untuk berfikir dan mencari alasan. Aku pura-pura membuka genggaman tangan kananku seolah ada uang yang aku bawa (padahal aku sudah mulai sadar kalau aku tidak membawa uang dalam genggamanku :D). Saat aku benar-benar sadar bahwa aku tak membawa uang, kemudian aku mencoba ngeles dengan membuka genggaman tangan kiriku (pas membuka kayak orang lagi sulapan (melakukan atraksi sulap) gitu :D). Kemudian mencoba merogoh saku dan.. KABURRR.. HAHAHA.. Pas balik lagi ke warung itu rasanya malu banget tapi aku beranikan untuk tetap membeli karena kalau tidak balik aku merasa lebih malu lagi jika suatu saat kembali beli di warung itu. Tak apalah meskipun penjualnya cengar-cengir melihat tingkahku. HAHAHA.. Aku aja cengar-cengir sendiri bahkan sampai ngakak kalau inget kejadian itu. HAHAHA.. :D :D :D)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ADVERTISING BRIEF : Sekilas Tentang Periklanan

Hai sobat-sobatku, lama banget nih ngga nge-blog. Yah, apalagi kalo bukan karena sibuk dan males.. hehe.. :D Oke, kali ini saya akan membahas mengenai Advertising Brief nih, dimana materi ini saya peroleh dari hasil perkuliahan mata kuliah Penulisan Naskah Iklan. Langsung saja, cekidot! ADVERTISING BRIEF Client Brief Brief Klien berupa data mentah yang masih harus diolah yang didapat dari informasi klien hasil pertemuan/wawancara dengan Account Executive terkait dengan hal-hal sebagai berikut: 1. Brand and Produk Knowledge          Strategi produk ada perubahan atau tidak dari yang telah ada          Informasi bentuk fisik dan non fisik produk          Feature dan benefit produk         Diferensiasi,USP produk dari kompetitor 2. Harga Strategi penetapan harga produk 3. Distribusi/Tempat Strategi distr...

STRUKTUR PENULISAN ADVERTORIAL

Dalam hal membuat advertorial perlu adanya tatanan yang tepat dalam penulisannya. Untuk itu harus memperhatikan struktur penulisan advertorial supaya advertorial menjadi tepat dan sesuai. Berikut merupakan ulasan mengenai struktur penulisan advertorial. STRUKTUR PENULISAN ADVERTORIAL •       Sistem 5W + 1H : a.     What , informasi tentang apa b.     Where , dimana tempatnya c.     When , mengenai kapan waktunya d.     Who , tokoh yang menjadi berita e.     Why , mengungkap mengapa f.       How , menjelaskan tentang bagaimana •    Pembuka (intro) , pada bag. pembuka advertorial mempunayi fungsi menarik perhatian pembaca terhadap artikel tersebut. Penulisan intro dapat menggunakan gaya bahasa: naratif, deskriptif, kutipan ataupun sapaan kepada khalayak. •       Isi (batang tubuh) , berisi tentang penjelas...

[PUISI CINTA] Cahaya Harapan

" Cahaya Harapan " Oleh: Setia Rahayu Kau bagaikan mentari yang terbit dikala fajar Memancarkan cahaya pertama untuk menerangi dunia ku Kau laksana embun pagi yang bersinar bening Memberikan kecerahan saat berselimut kabut Kau berikan ku harapan yang nyata Hingga semangat ku bangkit Menengadah untuk melihat Dan melompat untuk meraih mu Semakin dekat, semakin jelas Semakin besar pula tekat ku Kau adalah cahaya yang memberiku harapan Harapan yang menunjukkan titik terang dalam meraih bintang yang jatuh saat langit berlabuh dalam balutan biru tua